Tawaran Pertukaran Gagal, Manchester United Tolak Tawaran Inter Milan untuk Wan-Bissaka
Konten.news – Manchester United memberikan penolakan yang tegas terhadap tawaran tak terduga dari Inter Milan yang ingin menukarkan Denzel Dumfries dengan Aaron Wan-Bissaka. Menurut laporan yang dilansir oleh The Sun, Inter Milan sangat berambisi untuk mendapatkan jasa Aaron Wan-Bissaka dalam skuad mereka. Untuk merealisasikan keinginan ini, mereka bahkan mengajukan tawaran pertukaran, dengan mengirimkan bek sayap Belanda, Denzel Dumfries, sebagai bagian dari kesepakatan. Namun, langkah ini dihadang oleh Setan Merah yang menolak tawaran tersebut.
Perjalanan menegangkan Aaron Wan-Bissaka bersama Erik ten Hag Wan-Bissaka tidak menjadi pilihan utama di bawah asuhan Erik ten Hag selama beberapa bulan pertama kepemimpinan sang manajer Belanda di Old Trafford. Namun, pemain internasional muda Inggris ini tidak menyerah begitu saja. Ia berhasil mengubah nasibnya dan kini menjadi salah satu elemen kunci dalam skuad utama klub.
Di musim ini, Wan-Bissaka telah tampil dalam 17 pertandingan, dimana ia menjadi starter dalam sepuluh kesempatan, meskipun sempat absen karena cedera selama lebih dari sebulan. Penampilannya yang mengesankan belakangan ini membuat Erik ten Hag semakin yakin untuk tetap memasukkannya dalam skuad utama.
Pertaruhan Kontrak Kontrak Wan-Bissaka awalnya akan berakhir pada akhir musim, namun Manchester United memutuskan untuk mengaktifkan opsi perpanjangan selama 12 bulan lagi. Dengan demikian, kontraknya kini berlaku hingga musim panas 2025, membuat Setan Merah tak terlalu terburu-buru untuk menjualnya di bursa transfer musim dingin.
Inter Milan Berminat pada Wan-Bissaka, Tawarkan Pertukaran dengan Dumfries Inter Milan memang mempunyai minat besar pada Wan-Bissaka, dan mereka bahkan mengajukan tawaran yang mengejutkan, dengan menawarkan Denzel Dumfries sebagai imbalan. Faktanya, klub Serie A ini bersedia melepas pemain berusia 27 tahun itu, yang sejauh ini telah tampil dalam 18 pertandingan dan memberikan kontribusi enam gol.
Meski begitu, kontrak Dumfries menjadi momok bagi Inter Milan. Kontraknya akan berakhir pada musim panas 2025, dan klub ingin memperpanjang masa tinggalnya. Namun, perbedaan tuntutan gaji menjadi batu sandungan. Dumfries menginginkan gaji £80,000 per minggu, sementara Inter hanya bisa menawarkan £35,000 per minggu.
Nerazzurri sendiri tengah menghadapi tantangan keuangan dan perlu melepas beberapa pemain untuk mematuhi regulasi Financial Fair Play di Italia. Akibatnya, peluang untuk memenuhi tuntutan Dumfries sangat kecil. Kecuali ada perubahan sikap, Dumfries kemungkinan besar akan meninggalkan klub.
Inter Milan kemudian mencoba menggaet Wan-Bissaka melalui tawaran pertukaran dengan Dumfries. Sayangnya, rencana ini gagal total karena Manchester United merasa Wan-Bissaka sangat penting bagi rencana mereka dan tidak bersedia menerima syarat dari Inter Milan. (red)
