✨ Sukseskan Pilkada Serentak, Rabu 27 November 2024

Media Network
Olahraga

Newcastle United Siap Lepas Miguel Almiron dengan Harga 600 Miliar di Musim Panas

Newcastle United siap menjual pemain sayap asal Paraguay, Miguel Almiron, dengan harga Rp609.605.226.000 pada jendela transfer mendatang.

Menurut laporan dari Football Insider, Almiron kemungkinan akan berpisah dengan Newcastle United pada musim panas nanti. Mantan pemain sayap Atlanta United ini tidak lagi menjadi bagian penting dari tim utama dan klub siap memberinya lampu hijau untuk pergi jika ada klub yang bersedia membayar harga yang diminta, yaitu Rp609.605.226.000.

Almiron bergabung dengan Magpies pada tahun 2019 dari Major League Soccer, menjadi rekor transfer klub saat itu dengan biaya £21 juta. Meskipun ia telah menjadi bagian penting dari tim selama bertahun-tahun, pemain berusia 30 tahun ini kini jarang dimainkan sebagai starter dan sering dirotasi dalam beberapa pekan terakhir.

Newcastle siap merelakan kepergian Miguel Almiron. Walaupun kontraknya masih berlaku hingga musim panas 2026, The Magpies sedang mempertimbangkan untuk menjualnya di tengah minat dari klub-klub Timur Tengah. Ada ketertarikan dari wilayah tersebut pada musim dingin lalu, namun tidak ada klub yang bersedia memenuhi permintaan Newcastle.

Meskipun harga yang diminta tinggi, klub-klub Arab Saudi tetap tertarik. Dengan kekuatan finansial mereka, Newcastle berharap ada klub yang bisa memenuhi harga tersebut. Mereka juga sudah memberi tahu Almiron bahwa ia bebas meninggalkan klub jika ada tawaran yang sesuai.

Newcastle mulai merencanakan jendela transfer musim panas dengan serius, berusaha memperkuat skuad mereka. Meski Eddie Howe akan diberikan anggaran yang cukup, klub berencana menjual beberapa pemain untuk mengumpulkan dana yang bisa diinvestasikan kembali ke dalam skuad.

Almiron adalah salah satu pemain yang ingin mereka jual. Penjualannya bisa memberikan keuntungan signifikan bagi klub. Selain Almiron, Newcastle juga akan melepas beberapa pemain lokal untuk membantu menyeimbangkan keuangan mereka.

Penjualan pemain lokal ini akan dianggap sebagai keuntungan murni dan membantu mereka mematuhi aturan keuntungan dan keberlanjutan Liga Premier.

Refli

Aktif sebagai jurnalis sejak tahun 2010. "Mengamati, merespons, merekam dan menceritakan kisah" #DSAS

Artikel Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button