✨ Sukseskan Pilkada Serentak, Rabu 27 November 2024

Media Network
Pemerintahan

Pemerintah Bolmut Kerek Kinerja: Penjabat Bupati Dorong Percepatan Realisasi Anggaran 2024 untuk Kemajuan Masyarakat

Konten.news – Dibawah kepemimpinan energik Penjabat Bupati Sirajudin Lasena, Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) menggeliat untuk memacu realisasi anggaran Tahun 2024. Misi utama: mencapai tingkat maksimal guna mendukung percepatan pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.

“Realisasi anggaran Tahun 2024 harus kita percepat, karena Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) memiliki peran krusial dalam memacu perekonomian masyarakat. Tanpa kelancaran APBD, ekonomi masyarakat akan mengendur. Saya berharap, pada bulan Februari nanti kita sudah bisa melihatnya berjalan dengan baik,” terang Sirajudin sembari memotivasi peserta apel Korpri pada Rabu (17/1/2024).

Tak bisa dipungkiri, catatan Sirajudin menunjukkan bahwa realisasi anggaran tahun sebelumnya, tepatnya pada 2023, mengalami penurunan signifikan.

“Realisasi anggaran tahun 2023 hanya mencapai 92 persen. Angka ini menurun dibandingkan dengan realisasi anggaran tahun 2022 yang mencapai 94 persen dan bahkan tahun 2021 sebesar 95 persen,” ungkapnya.

Beberapa instansi menjadi sorotan karena tingkat serapan anggaran yang minim pada tahun 2023, antara lain Dinas Pendidikan dengan realisasi hanya mencapai 83 persen, begitu juga dengan Dinas Kesehatan, dan Dinas Perikanan.

“Saya perhatikan ada 5 instansi yang mengalami penurunan realisasi anggaran pada tahun lalu. Namun, yang paling mencolok bagi saya adalah Dinas Perikanan. Meskipun anggarannya kecil, namun realisasinya tidak mencapai puncak,” tuturnya dengan nada heran.

Tidak hanya berfokus pada peningkatan realisasi anggaran, Sirajudin juga menekankan perlunya evaluasi mendalam di setiap instansi. ASN dihimbau untuk meningkatkan kinerja dan disiplin, serta saling mendukung untuk mensukseskan program pembangunan pasar yang menjadi prioritas tahun ini.

“Semua instansi perlu mengevaluasi kendala-kendala dalam realisasi anggaran. Kita perlu bersinergi dan meningkatkan disiplin, serta mengevaluasi apakah anggaran yang belum terserap disebabkan oleh ketidakpelaksanaan program-program yang sudah direncanakan atau faktor lainnya,” paparnya dengan semangat pembaharuan. (red)

Refli

Aktif sebagai jurnalis sejak tahun 2010. "Mengamati, merespons, merekam dan menceritakan kisah" #DSAS

Artikel Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button